Barang kali...kitaselaku generasi muda harus belajar dari awal.
banyak hal yang harus kita lalui dan lewati.dan banyak juga para praktisi dan pakar pendidikan menerapkan konsep agar bagaimana caranya supaya generasi muda dapat di pertanggung jawabkan sebagai calon pemimpin bangsa dan penerus nilai kultur.salah satunya melalui SEKOLAH PARLEMEN.dimana hal ini di ungkapkan oleh salah seorang wakil rektir di indonesia.
Melalui Sekolah Parlemen Mahasiswa kita galangkan terus untuk
mempelajari proses pembentukan politik, dengan belajar politik
diharapkan bisa membangun dan mengubah citra DPR mendatang akan menjadi
lebih baik.
Sebagai generasi muda, kalangan akademisi
memiliki peran yang penting untuk mengubah wajah DPR dari pandangan yang
negatif menjadi positif.
“Kata kuncinya adalah keyakinan untuk dapat mengubah serta
mempengaruhi citra baik DPR dengan perilaku dan sikap yang baik,”
katanya. Diakuinya, memang media selalu menyorot tingkah dan perilaku
anggota dewan yang dipersepsikan selalu negatif dimana hal ini sangat
berpengaruh pada citra di kelembagaan DPR.
Di sisi lain, pada saat masyarakat luar menganggap bahwa
perilaku anggota dewan negatif ini harus dimaklumi, karena sikap negatif
yang ada di dalam dewan yang konstruktif oleh media, karena memang
ideologi media ekstrimnya seperti itu, “bad news is good news ini yang
disebut value news, realitas negative yang dijadikan berita sehingga
muncullah persepsi negatif dalam kelembagaan dewan.
Beliau mengakui , selama ini masyarakat tidak pernah tahu seperti apa proses
persidangan di DPR. Setelah mendapat pengetahuan dari sekolah parlemen
ini, diharapkan mahasiswa menjadi paham bahwa proses politik harus
diawali dari sekarang. Dengan memahami proses politik dari awal, kita
akan lebih memahami suasana kebatinan dalam berpolitik serta dapat
memahami apa yang terjadi ditengah-tengah ruang sidang maupun pada saat
pengambilan keputusan dewan.
Seorang anggota dewan yang mengantuk dan
tertidur diruang rapat sidang paripurna itu bukanlah sesuatu yang
negatif, karena anggota dewan memang betul-betul diforsir dalam waktu
yang sangat panjang, maka hal seperti itu merupakan sesuatu yang wajar.
Proses pembelajaran politik itu betul-betul
sangatlah penting dan harus dimulai dari sekarang. Sebagai generasi
muda, sudah seharusnya mempersiapkan diri dari awal dan memiliki
kemampuan dalam bersikap perilaku, etika dan bagaimana dapat menanggapi
beragamnya perbedaan pendapat sehingga tidak menyinggung perasaan orang
lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar